Materi CCNA dari Nixtrain Tentang Routing OSPF (Part 5)
Assalamualaikum Wr Wb
26 Agustus 2016
Yooshaaa kali ini kita akan melanjutkan Routing kemarin dan kita hapus EIRGP dan dirubah menjadi OSPF. dan tentunya ini adalah materi yang diberikan dari Nixtrain.com
Apa sih OSPF itu?? simak Postingan berikut ini....
A. Pengertian
OSPF (Open Shortest Path First) merupakan sebuah routing protokol berjenis IGRP (Interior Gateway Routing Protocol) yang hanya dapat bekerja dalam jaringan internal suatu ogranisasi atau perusahaan. Jaringan internal maksudnya adalah jaringan di mana Anda masih memiliki hak untuk menggunakan, mengatur, dan memodifikasinya. Atau dengan kata lain, Anda masih memiliki hak administrasi terhadap jaringan tersebut. Jika Anda sudah tidak memiliki hak untuk menggunakan dan mengaturnya, maka jaringan tersebut dapat dikategorikan sebagai jaringan eksternal.
B. Latar Belakang
OSPF juga merupakan routing protokol yang berstandar terbuka. Maksudnya adalah routing protokol ini bukan ciptaan dari vendor manapun. Dengan demikian, siapapun dapat menggunakannya, perangkat manapun dapat kompatibel dengannya, dan di manapun routing protokol ini dapat diimplementasikan. OSPF merupakan routing protokol yang menggunakan konsep hirarki routing, artinya OSPF membagi-bagi jaringan menjadi beberapa tingkatan. Tingkatan-tingkatan ini diwujudkan dengan menggunakan sistem pengelompokan area.
C. Maksud Dan Tujuan
Membagi jaringan yang besar menjadi beberapa Area.
D. Alat Dan Bahan
1. PC / Laptop
2. Sistem Operasi Linux / Windows
3. Aplikasi Cisco Packet Tracer
E. Tahap Dan Pelaksaan
1. Buat lah topologi nya terlebih dahulu
samakan seperti dibawah ini atau kalian dapat juga melanjutkan dari postingan sebelum-nya>> klik disini
2. Hapus Konfigurasi EIRGP-nya
Karna saya masih memakai topologi dan konfigurasi Routing Dynamic EIGRP nya, jadi saya tinggal menghapus konfigurasi Routing Dynamic EIGRP nya, dengan cara seperti dibawah.
Router 1
Router(config)#no route eigrp 10
Router(config)#ex
*Lakukan hal yang sama pada Router lainnya (2 sampai 7).
3. Konfigurasi Router OSPF.
Router 1
Router(config)#route ospf 100
Router(config-router)#network 192.168.1.0 0.0.0.255 area 0
Router(config-router)#network 172.168.1.0 0.0.0.255 area 0
Lakukan Hal yang sama pada Router lainnya (2 sampai 7).
4. Testing
Test melalui Simple PDU dari laptop-1 ke laptop-2 pastikan success. Dan coba test laptop lainnya. atau kalian juga dapat mengetest menggunakan Command Prompt (CMD)
F. Referensi
Ebook dari Nixtrain
Google
http://www.dewamahesa.tk/2016/08/konfigurasi-ospf-di-cisco-packet-tracer.html
G. Hasil Dan Kesimpulan
Kesimpulannya kita dapat membagi jaringan yang besar menjadi jaringan yang lebih kecil dan kita lebih mudah dalam mengkonfigurasi ip client nya karena kita masuk dalam kategori jaringan internal.
Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum Wr Wb
26 Agustus 2016
Yooshaaa kali ini kita akan melanjutkan Routing kemarin dan kita hapus EIRGP dan dirubah menjadi OSPF. dan tentunya ini adalah materi yang diberikan dari Nixtrain.com
Apa sih OSPF itu?? simak Postingan berikut ini....
A. Pengertian
OSPF (Open Shortest Path First) merupakan sebuah routing protokol berjenis IGRP (Interior Gateway Routing Protocol) yang hanya dapat bekerja dalam jaringan internal suatu ogranisasi atau perusahaan. Jaringan internal maksudnya adalah jaringan di mana Anda masih memiliki hak untuk menggunakan, mengatur, dan memodifikasinya. Atau dengan kata lain, Anda masih memiliki hak administrasi terhadap jaringan tersebut. Jika Anda sudah tidak memiliki hak untuk menggunakan dan mengaturnya, maka jaringan tersebut dapat dikategorikan sebagai jaringan eksternal.
B. Latar Belakang
OSPF juga merupakan routing protokol yang berstandar terbuka. Maksudnya adalah routing protokol ini bukan ciptaan dari vendor manapun. Dengan demikian, siapapun dapat menggunakannya, perangkat manapun dapat kompatibel dengannya, dan di manapun routing protokol ini dapat diimplementasikan. OSPF merupakan routing protokol yang menggunakan konsep hirarki routing, artinya OSPF membagi-bagi jaringan menjadi beberapa tingkatan. Tingkatan-tingkatan ini diwujudkan dengan menggunakan sistem pengelompokan area.
Membagi jaringan yang besar menjadi beberapa Area.
D. Alat Dan Bahan
1. PC / Laptop
2. Sistem Operasi Linux / Windows
3. Aplikasi Cisco Packet Tracer
E. Tahap Dan Pelaksaan
1. Buat lah topologi nya terlebih dahulu
samakan seperti dibawah ini atau kalian dapat juga melanjutkan dari postingan sebelum-nya>> klik disini
2. Hapus Konfigurasi EIRGP-nya
Karna saya masih memakai topologi dan konfigurasi Routing Dynamic EIGRP nya, jadi saya tinggal menghapus konfigurasi Routing Dynamic EIGRP nya, dengan cara seperti dibawah.
Router 1
Router(config)#no route eigrp 10
Router(config)#ex
*Lakukan hal yang sama pada Router lainnya (2 sampai 7).
3. Konfigurasi Router OSPF.
Router 1
Router(config)#route ospf 100
Router(config-router)#network 192.168.1.0 0.0.0.255 area 0
Router(config-router)#network 172.168.1.0 0.0.0.255 area 0
Lakukan Hal yang sama pada Router lainnya (2 sampai 7).
4. Testing
Test melalui Simple PDU dari laptop-1 ke laptop-2 pastikan success. Dan coba test laptop lainnya. atau kalian juga dapat mengetest menggunakan Command Prompt (CMD)
F. Referensi
Ebook dari Nixtrain
http://www.dewamahesa.tk/2016/08/konfigurasi-ospf-di-cisco-packet-tracer.html
G. Hasil Dan Kesimpulan
Kesimpulannya kita dapat membagi jaringan yang besar menjadi jaringan yang lebih kecil dan kita lebih mudah dalam mengkonfigurasi ip client nya karena kita masuk dalam kategori jaringan internal.
Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum Wr Wb
Leave a Comment