Tutorial Cara Membuat Simulasi 1 Router untuk 3 Jaringan Menggunakan Software Aplikasi Cisco Packet Tracer di Linux / Windows

Assalamualaikum Wr Wb

27 Juli 2016

Pada Pagi hari yang cerah ini saya akan membuat simulasi 1 Router untuk 3 Jaringan menggunakan software aplikasi cisco packet tracer.



( BASA BASI DULU )

A. Pengertian
Penghalaan dalam bahasa inggris Routing adalah sebuah proses untuk meneruskan paket-paket jaringan dari satu jaringan ke jaringan lainnya melalui sebuah antar-jaringan (internetwork). routing juga dapat merujuk kepada sebuah metode penggabungan beberapa jaringan sehingga paket-paket data dapat dialirhantarkan dari satu jaringan ke jaringan selanjutnya. Untuk melakukan hal ini, digunakanlah sebuah perangkat jaringan yang disebut sebagai penghala. Penghala-penghala tersebut akan menerima paket-paket yang ditujukan ke jaringan di luar jaringan yang pertama, dan akan meneruskan paket yang diterima kepada penghala lainnya hingga sampai kepada tujuannya.
Terdapat dua macam penghalaan, yaitu:
1. Penghalaan Magun (Static Routing)
2. Penghalaan Malar-ubah (Dynamic Routing)

B. Latar Belakang

Sebuah alat jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan 2 buah subnet yang berbeda

C. Maksud Dan Tujuan
Untuk menghubungkan dan meneruskan data antara dua atau lebih jaringan satu dengan jaringan lainnya.

D. Alat-alat yang diperlukan
1. PC/Laptop
2. Aplikasi Cisco Packet Tracer
3. Sistem Operasi Linux / Windows

E. Tahap Pelaksanaan
Langsung saja....
*Pertama dan yang paling utama kita buka dulu Cisco Packet Tracer-nya
*kemudian siapkan 3buah PC , 3buah Server ,3buah Switch ,dan Sebuah Router


*kemudian gunakan kabel Copper Straight-Through untuk menghubungkannya.
*Setelah itu kita klik 2x Router > klik bagian tab physicial > WIC 1ENET
> kemudian Matikan Power-nya terlebih dahulu , dengan cara klik power tersebut

 gambar Power dalam kondisi ON(menyala)
 gambar Power dalam kodisi OFF (mati)

*kemudian setelah itu klik gambar WIC 1ENET > Drag(geser ke arah kotak hitam)

 (gambar WIC 1ENET)

*maka akan menjadi seperti dibawah ini...

*setelah itu kita nyalakan lagi Power On-nya


*kembali ke tampilan awalnya


*maka langkah selanjutnya kita tinggal setting IP dan Subnet ,dan Gateway-nya....

Sebagai Contoh
Server0
IP:192.168.1.1
Subnet:255.255.255.0
Gateway:192.168.1.3


PC0
IP:192.168.1.2
Subnet:255.255.255.0
Gateway:192.168.1.3


Server1
IP:192.167.1.1
Subnet:255.255.255.0
Gateway:192.167.1.3


PC1
IP:192.167.1.2
Subnet:255.255.255.0
Gateway:192.167.1.3


Server2
IP:192.166.1.1
Subnet:255.255.255.0
Gateway:192.166.1.3


PC2
IP:192.166.1.2
Subnet:255.255.255.0
Gateway:192.166.1.3


*Setelah itu klik2x Router > CONFIG > INTERFACE > Setting Semua Ethernetnya (FastEthernet 0/0 ,FastEthernet 0/1 ,Ethernet 0/0/0 )
*Lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini




*dan pastikan semua PORT telah di (v) centang atau sering disebut ON
*setelah itu maka hasilnya akan menjadi seperti dibawah ini




(Note:Gambar diatas ialah Hasilnya dan telah kita cek keberhasilan dengan menggunakan Simple PDU )
bisa juga kita pakai CMD (Command Prompt)

F. Referensi
Ebook Cisco Versi BLC Telkom
G. Hasil dan Kesimpulan
Pada akhirnya kita tahu bahawa 1 Router dapat digunakan untuk 3 Jaringan

kurang dan lebihnya mohon maaf dan semoga bermanfaat
Wassalamualaikum Wr Wb

2 komentar:

Berkomentarlah dengan Sopan di Blog saya yang sederhana ini

ILHAM NUGRAHA BLC. Diberdayakan oleh Blogger.